The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Home
  • Journalism
    • Batam Documentary
    • In Depth
    • Amazing Batam
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Photography
  • Program
    • On Location
    • Online
    • On Spot!
  • Singapore Corner
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Politika
  • Profile Stories
Membaca Mengapa Mereka Pilih Bercerai
Bagikan
Aa
Aa
The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Program
  • Journalism
  • Flash Back
  • Amazing Batam
  • Profile Stories
  • Humaniora
  • Singapore Corner
  • Photography
  • Categories
    • Journalism
    • Batam Documentary
    • Amazing Batam
    • Photography
    • In Depth
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Program
    • Lingkungan
    • Politika
    • Singapore Corner
    • Pendidikan
Ikuti kami
  • About
  • Privacy Policy
© 2022 Socrates Talk. All Rights Reserved.
Humaniora

Mengapa Mereka Pilih Bercerai

Fenomena Meningkatnya Angka Perceraian di Batam (4)

admin
Diperbarui Terakhir: 2023/09/13 at 9:54 AM
admin 2 tahun lalu 535 Dilihat
Bagikan
Bagikan

By Eri Syahrial- Berdasarkan data Pengadilan Agama pada tahun 2018, dari 1.629 kasus perceraian yang terjadi, penyebab dominan terjadinya perceraian berturut-turut dari yang paling besar adalah sebagai berikut; sebanyak 1.190 perceraian akibat perselisihan dan pertengkaran yang terus-menerus, 229 perkara disebabkan salah satu pihak meninggalkan pasangannya, 118 perceraian karena masalah ekonomi, 23 perkara karena KDRT, 7 perkara akibat pasangan di penjara. Sisanya, karena poligami  3 perkara,  karena murtad 3 perkara, mabuk 1 perkara, judi 1 perkara dan kawin paksa 1 perkara.

Pada tahun 2019, dari 1.640 perkara yang diketahui penyebabnya dengan jelas, setelah dirinci penyebab perceraian adalah sebagai berikut;  akibat perselisihan dan pertengkaran yang terus-menerus 1.190 perkara,  salah satu pihak meninggalkan pasangannya 229 perkara,  karena masalah ekonomi 181 perkara, karena KDRT 23 perkara, akibat pasangan di penjara 7 perkara. Sisanya karena poligami  3 perkara,  karena murtad 3 perkara, mabuk 1 perkara, judi 1 perkara dan kawin paksa 1 perkara.

Pada tahun 2020, dari 1.688 perkara yang diketahui penyebabnya dengan jelas, setelah dirinci penyebab perceraian adalah sebagai berikut;  akibat perselisihan dan pertengkaran yang terus-menerus 1.524 perkara,  salah satu pihak meninggalkan pasangannya 110 perkara,  karena masalah ekonomi 23 perkara, karena KDRT 5 perkara, akibat pasangan dipenjara 5 perkara. Selanjutnya, karena poligami 7 perkara,  karena murtad 5 perkara,  mabuk 1 perkara, narkoba 2 perkara, judi 3 perkara dan kawin paksa 2 perkara.

Pada tahun 2021, dari 1.716 perkara yang diketahui penyebabnya dengan jelas, setelah dirinci penyebab perceraian adalah sebagai berikut;  akibat perselisihan dan pertengkaran yang terus-menerus 1.487perkara,  salah satu pihak meninggalkan pasangannya 131 perkara,  karena masalah ekonomi 57 perkara, karena KDRT 8 perkara akibat pasangan di penjara 4 perkara, karena poligami 3 perkara,  karena murtad 16 perkara,  mabuk 3 perkara, narkoba 2 perkara, judi 3 perkara, kawin paksa 1 perkara dan zina 1 perkara.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Pada tahun 2022, dari 1.730 perkara yang diketahui penyebabnya dengan jelas, setelah dirinci penyebab perceraian adalah sebagai berikut;  akibat perselisihan dan pertengkaran yang terus-menerus 1.407 perkara,  salah satu pihak meninggalkan pasangannya 233 perkara,  karena masalah ekonomi 57, karena KDRT 6 perkara, perkara akibat pasangan dipenjara 7 perkara, karena poligami 4 perkara, karena murtad 12 perkara dan judi 1 perkara dan cacat badan 3 perkara.

Dari data Pengadilan Agama Kelas 1A Batam dapat ditarik kesimpulan bahwa, ada empat penyebab utama perceraian yang terjadi selama 5 tahun terakhir di Kota Batam. Yakni  perselisihan dan pertengkaran yang terus-menerus  antara pasangan suami istri, salah satu pihak meninggalkan pasangannya, masalah ekonomi,  KDRT dan adanya pasangan yang murtad (keluar dari agama Islam).

Sementara faktor lainnya adalah karena suami dipenjara karena masalah hukum, faktor suami ingin poligami sehingga istri mengajukan perceraian. Faktor meninggalkan pasangan bentuknya seperti perselingkuhan dan penelantaran istri. Pengaruh media sosial membuat perselingkuhan semakin terbuka dan hal tersebut mengancam keharmonisan rumah tangga.

Faktor ekonomi termasuk faktor dominan karena tingginya biaya hidup di Batam, Akibat suami di-PHK, sehingga tidak bisa memberikan nafkah sesuai  dengan kebutuhan. Meski demikian, perceraian yang terjadi bisanya bukan disebabkan faktor tunggal. Biasanya terjadi karena beberapa faktor. Satu faktor tidak terpenuhi maka bisa menyebabkan munculnya faktor lain.

Misalnya, faktor pertengkaran yang terus menerus bisa disebabkan oleh masalah beban ekonomi keluarga  tidak terpenuhi, faktor hadirnya orang ketiga atau perselingkuhan.  Masalah KDRT bisa muncul dari perselisihan dan pertengkaran yang terjadi terus menerus.

Faktor pertengkaran yang terus menerus merupakan faktor paling banyak. Tujuan pernikahan untuk mencapai kebahagian suami-istri tidak tercapai. Pasangan tidak mengalami kecocokan, beda pendapat, tidak ada yang mau mengalah, komunikasi yang tidak baik sehingga  sering bertengkar.

Faktor meninggalkan pasangan lebih banyak dilakukan pihak suami. Bentuknya seperti perselingkuhan dan penelantaran istri. Hadirnya media sosial membuat perselingkuhan semakin mudah dan hal tersebut mengancam keharmonisan rumah tangga.

Faktor ekonomi termasuk faktor dominan karena tingginya biaya hidup di Batam. Ditambah lagi kalau  tidak bisa menyesuaikan gaya hidup. Tekanan ekonomi seperti besar pasak daripada tiang, suami di-PHK, perekonomian yang lesu sehingga menambah kerentanan keluarga dari sisi pendapatan dan pengeluaran.

‘’Faktor ekonomi  bisa menjadi sumber konflik dalam rumah tangga yang berujung dengan gugatan perceraian,’’ ujar  Drs H Azizon SH MH, Humas Pengadilan Agama Batam.

Meski demikian, perceraian yang terjadi bisanya bukan disebabkan faktor tunggal. Biasanya terjadi karena beberapa faktor. Satu faktor tidak terpenuhi maka bisa menyebabkan munculnya faktor lain. Misalnya faktor pertengkaran yang terus menerus bisa disebabkan oleh masalah beban ekonomi keluarga  tidak terpenuhi, faktor hadirnya orang ketiga atau perselingkuhan.  Masalah KDRT bisa muncul dari perselisihan dan pertengkaran yang terjadi terus –menerus. (bersambung)

Baca : Hanya 10 Persen Damai Lewat Mediasi – Fenomena Meningkatnya Angka Perceraian di Batam (5)

Artikel/ Konten lainnya

Setiap 40 Detik 1 Orang di Dunia Bunuh Diri, Ini Penyebabnya

Wartawan Tangguh itu Telah Pergi…

Kisah Kampung Pereh dan Kampung Sebong

Kepala Desa yang Membangun Rumah Limas Melayu

Camp Vietnam, Tragedi Manusia Perahu

KAITAN: #angkaperceraian, #KDRT, #masalahekonomi, #pengadilanagama
admin 12/09/2023
Sebarkan Artikel/ Konten ini
Facebook Twitter Email Print
Artikel/ Konten Sebelumnya Didominasi Cerai Gugat dari Istri 62,5 %
Artikel/ Konten Selanjutnya Hanya 10 Persen Damai Lewat Mediasi
2 Penilaian
  • Didominasi Cerai Gugat dari Istri 62,5 % - Informasi dari Sumber Terpercaya says:

    […] Baca : Mengapa Mereka Pilih Bercerai – Fenomena Meningkatnya Angka Perceraian di Batam (4) […]

    Balas
  • Mengapa Mereka Pilih Bercerai? - GoWest.ID says:

    […] Tulisan ini terbit pertama kali di : socratestalk.com […]

    Balas

Beri Penilaian Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

- Advertisement -
Ad imageAd image

WhatsNew?

Sudah 106 KK Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
BP Batam
BP Batam Tertibkan Bangunan Liar di Dam Tembesi
BP Batam
BP Batam Tingkatkan Kesadaran Keamanan Informasi di Era Digital
BP Batam
BP Batam dan Kemerinves Teken Nota Kesepahaman
BP Batam
Proyek IPAL Batam Capai 98 Persen
BP Batam
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Hot Talks

- Advertisement -
Ad imageAd image

Artikel/ Konten Lainnya

Setiap 40 Detik 1 Orang di Dunia Bunuh Diri, Ini Penyebabnya

11 bulan lalu

Wartawan Tangguh itu Telah Pergi…

1 tahun lalu
3

Kisah Kampung Pereh dan Kampung Sebong

1 tahun lalu

Kepala Desa yang Membangun Rumah Limas Melayu

1 tahun lalu
about us

Laman The Socrates Talk adalah untuk memenuhi rasa ingin tahu publik tentang Batam dan Indonesia. Dari sumber informasi terpercaya.

Find Us on Socials

© Socrates Talk 2022 - 2023. All Rights Reserved.

  • About
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksional

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?