The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Home
  • Journalism
    • Batam Documentary
    • In Depth
    • Amazing Batam
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Photography
  • Program
    • On Location
    • Online
    • On Spot!
  • Singapore Corner
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Politika
  • Profile Stories
Membaca Bolak-balik Tembilahan – Jakarta Demi Keluarga I Menjadi Pemegang Saham – MENEROBOS WAKTU Sebuah Memoir : ”My Life Journey”
Bagikan
Aa
Aa
The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Program
  • Journalism
  • Flash Back
  • Amazing Batam
  • Profile Stories
  • Humaniora
  • Singapore Corner
  • Photography
  • Categories
    • Journalism
    • Batam Documentary
    • Amazing Batam
    • Photography
    • In Depth
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Program
    • Lingkungan
    • Politika
    • Singapore Corner
    • Pendidikan
Ikuti kami
  • About
  • Privacy Policy
© 2022 Socrates Talk. All Rights Reserved.
Biografi

Bolak-balik Tembilahan – Jakarta Demi Keluarga I Menjadi Pemegang Saham – MENEROBOS WAKTU Sebuah Memoir : ”My Life Journey”

MULJADI, TOKOH PROPERTY BATAM (Bagian 26)

admin
Diperbarui Terakhir: 2024/05/08 at 3:29 PM
admin 1 tahun lalu 366 Dilihat
Bagikan
Bagikan

SEJAK kepindahan keluarganya ke Jakarta, perjalanan Muljadi ke lokasi proyeknya semakin jauh dan panjang. Perusahaan pengolahan kayu-nya yang kemudian diolah menjadi chip lalu diekspor itu, berlokasi di Pulau Cawan, Tembilahan, Riau.

‘’Biasanya, dua tiga bulan Papi baru pulang ke Selatpanjang. Biasanya, kalau Papi pulang, kami makan-makan dan dapat uang jajan lebih,’’ cerita Merry Muljadi.

Jika Muljadi ingin mengunjungi keluarganya di Jakarta, ia harus naik kapal dari Pulau Cawan ke Bengkalis, lalu ke Pekanbaru dan terbang ke Jakarta. Saat penerbangan komersil Batam – Jakarta sudah mulai diaktifkan pada awal dekade 80-an, Muljadi memutar arah perjalanan dari pulau Cawan ke Selatpanjang, lalu ke Batam dan dari Batam ke Jakarta.

Pada tahun 1982, pemerintah mengeluarkan peraturan, setiap perusahaan penghasil hutan, harus ikut mengolah hasil hutannya. Sehingga, dengan berlakunya keputusan tersebut, Muljadi mulai mencari lokasi baru untuk membangun pabrik pengolahan kayu hasil hutan. Ia diberi tanggungjawab, mulai dari membangun pabrik, memasang mesin hingga membuat mess untuk karyawan.

- Advertisement -
Ad imageAd image

Sejak saat itu, didirikanlah sebuah pabrik yang berfungsi untuk mencacah atau membuat kayu gelondongan menjadi berbentuk kepingan. Dari semula perusahaannya bernama PT Bina Manda Lestari, kemudian dengan adanya hal tersebut diubah menjadi PT Bina Manda Chips Pratama. Bisnis kali ini yang dilakukan Muljadi berhasil, dan menghasilkan untung yang banyak dengan melakukan ekspor kayu hingga ke Jepang. Kebetulan juga, kedua kakak dan adik rekan bisnisnya juga memiliki relasi yang luas.

Pada akhir tahun 1983, mesin pengolahan kayu yang diimpor dari Jepang, tiba di lokasi pabrik. Perusahaan menugaskan beberapa ahli mesin untuk membantu Muljadi memasang mesin di pabrik baru itu.

‘’Soal mesin, saya tak mengerti sama sekali,’’ tulis Muljadi, dalam catatannya.

Pembangunan pabrik selesai tahun 1984. Mesin sudah terpasang dengan sempurna. Perusahaan Muljadi kemudian mengundang sekitar 20 orang tamu dari berbagai perusahaan yang berasal dari Jepang, Singapura dan Jakarta untuk merayakan selesainya pembangunan pabrik pengolahan kayu milik mereka. Secara bersama-sama, mereka menyaksikan pemuatan perdana kayu olahan pabrik itu ke kapal.

Operasional perusahaannya makin  berjalan lancar. Keuntungan perusahaan makin meningkat pesat. Semua pemegang saham dan karyawan, merasa puas dengan capaian perusahaan saat itu.

Di luar dugaan Muljadi, keuntungan perusahaan sudah jauh meningkat di atas profit sebelumnnya. Ia sempat merenung.

‘’Ketika saya memikirkan semua ini,  apakah ini balasan dari jerih payah saya semasa muda?,’’ kenang Muljadi haru.

Dalam perenungannya, ia berpikir dan mengingat kembali perjalanan hidupnya sebelum ini. Seperti mesin waktu yang diputar di depannya. Riak dan gelombang kehidupan sudah dilaluinya dan ia berada di posisinya yang sekarang. Serba berkecukupan bahkan bergelimang harta. Muljadi sejak muda adalah seorang pekerja keras. Gigih dan tidak mudah menyerah.

‘’Kami biasanya selalu bersama Mami karena Papi sangat sibuk bekerja. Jarang sekali Papi bisa datang ke sekolah seperti mengambil raport. Biasanya, berbulan-bulan baru Papi pulang dari pulau, proyek perusahaan kayu,’’ cerita Merry.

Selanjutnya : Membeli Rumah Mewah di Jakarta| Menjadi Pemegang Saham– MENEROBOS WAKTU’ Sebuah Memoir: My Life Journey – MULJADI, TOKOH PROPERTY BATAM (Bagian 27)

Artikel/ Konten lainnya

Ini Dia, Lima Besar Investasi Asing ke Batam

Khairis Pimpin PBFI Kepri

Coding Camp di Orchard Park Diminati Anak dan Remaja

Waduk Duriangkang Riwayatmu Dulu…

Batamindo Industrial Park

KAITAN: #biografimuljadi, #centralgroupbatam, #mylifejourney, #socratestalk
admin 08/05/2024
Sebarkan Artikel/ Konten ini
Facebook Twitter Email Print
Artikel/ Konten Sebelumnya Perusahaan Makin Berkibar, Pindah ke Jakarta I Menjadi Pemegang Saham-MENEROBOS WAKTU Sebuah Memoir : ”My Life Journey”
Artikel/ Konten Selanjutnya Membeli Rumah Mewah di Jakarta I Menjadi Pemegang Saham-MENEROBOS WAKTU Sebuah Memoir : ”My Life Journey”
Beri Penilaian

Beri Penilaian Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

- Advertisement -
Ad imageAd image

WhatsNew?

Batam Motor Utama Pertumbuhan Ekonomi Kepri
BP Batam
Kepala BP Batam Lantik 23 Pejabat BP Batam
BP Batam
LAM Kepri Kota Batam Tabalkan Gelar Adat pada Kepala – Wakil Kepala BP Batam
BP Batam
99 KK Terdampak Proyek Rempang Tempati Hunian Baru di Tanjung Banon
BP Batam
BP Batam Terima Kunjungan Calon Investor dari Tiongkok
BP Batam
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Hot Talks

- Advertisement -
Ad imageAd image

Artikel/ Konten Lainnya

Ini Dia, Lima Besar Investasi Asing ke Batam

1 minggu lalu

Khairis Pimpin PBFI Kepri

3 minggu lalu

Coding Camp di Orchard Park Diminati Anak dan Remaja

3 bulan lalu

Waduk Duriangkang Riwayatmu Dulu…

10 bulan lalu
about us

Laman The Socrates Talk adalah untuk memenuhi rasa ingin tahu publik tentang Batam dan Indonesia. Dari sumber informasi terpercaya.

Find Us on Socials

© Socrates Talk 2022 - 2023. All Rights Reserved.

  • About
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksional

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?