KATA orang bijak, ribuan langkah dimulai dari langkah pertama. Langkah awal yang dilakukan Muljadi adalah dengan memindahkan seluruh keluarganya dan bersekolah di Jakarta agar mendapat pendidikan yang lebih baik. Meski tidak sekolah tinggi, Muljadi sangat peduli dengan pendidikan anak-anaknya yang kelak meneruskan usahanya di bisnis properti.
Putra sulungnya, Alim Muljadi, setelah tamat SMA di Jakarta, melanjutkan pendidikannya di jurusan ekonomi di perguruan tinggi di Australia. Setelah tamat kuliah, Alim Muljadi kembali ke Batam. Saat itu, Muljadi baru membangun hotel berlantai tujuh dan tertinggi di Batam. Tamat kuliah, bukannya diberikan jabatan tinggi, Alim justeru ditugaskan menjadi sales marketing hotel Nagoya Plaza.
Putri kedua, Merry Muljadi, juga diminta kuliah di luar negeri. Namun Merry lebih memilih kuliah di Jakarta. Tapi, Merry meminta agar bisa kuliah sekaligus di dua kampus berbeda, untuk jurusan akuntansi dan komputer. Tamat kuliah, Merry kemudian diminta Muljadi membantunya di bisnis properti Nagoya Town.
Putri ketiga, Princip Muljadi juga kuliah di Australia pada tahun 1988. Tamat kuliah, ia sempat berkarir di Bank Central Asia selama tujuh tahun, sebelum kembali ke Batam. Awalnya, Princip membantu perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA, pen), hasil join papinya dengan perusahaan Singapura di bisnis pembuatan batu bata. Princip lalu terjun ke bisnis properti setelah peluncuran The Central Sukajadi.
Putri keempatnya, Mariana, kuliah di Amerika Serikat. Tamat kuliah, ia memilih bekerja dan tinggal di Jakarta. Pada tahun 1989, Muljadi bersama istri dan tiga anaknya yang lain, Mariani, Cortina dan Hendry, pindah ke Singapura. Usai menamatkan Pendidikan setingkat SMP di negeri Sing aitu, Mariani melanjutkan kuliah di Amerika Serikat.
Sedangkan putri keenamnya Cortina Muljadi, setelah menyelesaikan pendidikan menengah atas, juga memilih kuliah di Australia. Sementara si bungsu Hendry, sejak Sekolah Dasar hingga SMA di Singapura dan melanjutkan kuliah di Nanyang Technology University, Singapura.
Tidak hanya anak-anak Muljadi yang mendapat pendidikan yang baik di luar negeri, demikian juga dengan cucu-cucu-nya. Muljadi memiliki 17 orang cucu. Cucu pertamanya, putra Alim Muljadi, Asmayadinata Muljadi Putera, kuliah di Australia dan bekerja sampai saat ini di Canberra, Australia. Sedangkan cucu kedua dan ketiga, anak Merry Muljadi, kuliah di Singapura dan saat ini bekerja di Singapura.
Cucu keempat, anak Princip Muljadi, juga kuliah di Singapura. Saat ini bekerja di perusahaan property milik keluarga di Central Grup. Cucu kelima, anak Mariana, kuliah di Amerika Serikat dan saat ini bekerja di negara Paman Sam tersebut. Dua cucu Muljadi lainnya saat ini masih kuliah di Singapura dan Inggris. Ada tujuh orang cucu lainnya yang masih kecil. Mereka bersekolah di Singapura dan dua orang di Jakarta.
Selanjutnya : Menulis Kisah Hidup Berbahasa Mandarin I Sakit Bersama Istri, Bertahun-tahun Berjuang Sembuh– MENEROBOS WAKTU’ Sebuah Memoir: My Life Journey – MULJADI, TOKOH PROPERTY BATAM (Bagian 43)