The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Home
  • Journalism
    • Batam Documentary
    • In Depth
    • Amazing Batam
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Photography
  • Program
    • On Location
    • Online
    • On Spot!
  • Singapore Corner
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Politika
  • Profile Stories
Membaca Pengembangan Rempang Eco-City,  7 KK Pindah ke Hunian Sementara
Bagikan
Aa
Aa
The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Program
  • Journalism
  • Flash Back
  • Amazing Batam
  • Profile Stories
  • Humaniora
  • Singapore Corner
  • Photography
  • Categories
    • Journalism
    • Batam Documentary
    • Amazing Batam
    • Photography
    • In Depth
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Program
    • Lingkungan
    • Politika
    • Singapore Corner
    • Pendidikan
Ikuti kami
  • About
  • Privacy Policy
© 2022 Socrates Talk. All Rights Reserved.
BP Batam

Pengembangan Rempang Eco-City,  7 KK Pindah ke Hunian Sementara

Disponsori BP BatamBP Batam
Bagikan
Keluarga di Rempang yang mau pindah ke hunian sementara di Sambau sedang mengangkat barang-barangnya ke mobil.
Bagikan
Disponsori BP BatamBP Batam

Socratestalk.com, BATAM – Pemindahan warga yang terdampak pengembangan Rempang Eco-City terus membuahkan hasil. Terbaru, sebanyak 7 Kepala Keluarga (KK) pindah secara serentak ke hunian sementara, Minggu (1/10/2023).

Pemindahan ini pun tak terlepas dari upaya BP Batam dalam mengedepankan sosialisasi pendekatan persuasif ke warga yang terdampak program strategis nasional tersebut.  Sebanyak 4 KK memilih untuk menghuni rumah yang telah disiapkan oleh BP Batam di wilayah Sambau. Sedangkan tiga lainnya tinggal di rumah kontrakan yang dipilih secara mandiri.

“Saya mendukung penuh program pemerintah ini agar ekonomi warga lebih maju. Saya mendaftar dan bersedia pindah tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun,” ujar warga Sembulang Camping, Wulan Ratna Sari.

Wulan berharap, pengembangan Rempang Eco-City dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat ke depannya.

- Advertisement -
Ad imageAd image

“Silahkan berfikir positif, jangan sampai kita bercerai berai karena ulah pihak tak bertanggung jawab yang ingin mengadu domba kita. Kita semua memiliki hak untuk merubah hidup menjadi lebih baik,” tambahnya.

Senada dengan Wulan, warga lain bernama Fahrudin, menegaskan bahwa pemindahan terhadapnya dilakukan dengan senang hati tanpa paksaan ataupun intervensi pihak lain.

Proses pindah warga di Pulau Rempang ke hunia sementara dibantu Ditpam BP Batam.

“Kami pindah dengan senang hati dan tanpa paksaan. Mudah-mudahan kami bisa lebih maju dan sejahtera dengan adanya program pembangunan dari pemerintah ini,” ungkap pria yang merupakan warga asli Desa Goba Sei Buluh, Kelurahan Sembulang.

Kepala BP Batam, Muhammad Rudi, melalui Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol, Ariastuty Sirait menyambut baik pemindahan terhadap warga yang telah dilakukan dengan maksimal.

Ariastuty mengungkapkan, 7 KK yang telah dipindahkan berasal dari lokasi yang berbeda-beda. Ada yang dari Sei Buluh Simpang Dapur Enam, Goba Sei Buluh, Pasir Panjang, dan Sembulang Camping.

“Sejauh ini ada 10 KK yang sudah menempati hunian sementara. Kami berharap, jumlah tersebut terus bertambah,” ujar Ariastuty.

Sesuai arahan Kepala BP Batam, Ariastuty menekankan jika pemindahan terhadap warga yang terdampak pengembangan Rempang Eco-City pun dilakukan dengan cara yang humanis. Tanpa ada intervensi ataupun paksaan.

“Tim yang bertugas di lapangan akan membantu dengan maksimal proses pemindahan hingga warga menempati hunian sementara. Dan BP Batam pun berkomitmen untuk terus melakukan pendekatan humanis dan komunikasi persuasif ke warga selama pendataan dilakukan,” pungkasnya. (DN)

Artikel/ Konten lainnya

Sudah 106 KK Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon

BP Batam Tertibkan Bangunan Liar di Dam Tembesi

BP Batam Tingkatkan Kesadaran Keamanan Informasi di Era Digital

BP Batam dan Kemerinves Teken Nota Kesepahaman

Proyek IPAL Batam Capai 98 Persen

admin 02/10/2023
Sebarkan Artikel/ Konten ini
Facebook Twitter Email Print
Artikel/ Konten Sebelumnya Keterbukaan Informasi Publik di Provinsi Kepulauan Riau
Artikel/ Konten Selanjutnya “Kampanye Ala Yudi Kurnain”
Beri Penilaian

Beri Penilaian Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

- Advertisement -
Ad imageAd image

WhatsNew?

Sudah 106 KK Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
BP Batam
BP Batam Tertibkan Bangunan Liar di Dam Tembesi
BP Batam
BP Batam Tingkatkan Kesadaran Keamanan Informasi di Era Digital
BP Batam
BP Batam dan Kemerinves Teken Nota Kesepahaman
BP Batam
Proyek IPAL Batam Capai 98 Persen
BP Batam
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Hot Talks

- Advertisement -
Ad imageAd image

Artikel/ Konten Lainnya

Sudah 106 KK Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon

2 hari lalu

BP Batam Tertibkan Bangunan Liar di Dam Tembesi

2 hari lalu

BP Batam Tingkatkan Kesadaran Keamanan Informasi di Era Digital

2 hari lalu

BP Batam dan Kemerinves Teken Nota Kesepahaman

3 hari lalu
about us

Laman The Socrates Talk adalah untuk memenuhi rasa ingin tahu publik tentang Batam dan Indonesia. Dari sumber informasi terpercaya.

Find Us on Socials

© Socrates Talk 2022 - 2023. All Rights Reserved.

  • About
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksional

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?