By Bintoro Suryo – Mencari data orang yang satu ini di internet ternyata begitu sulitnya! Padahal, karyanya melekat di banyak orang hebat Indonesia.
Data, informasi, berita dan keterangan tentang Billy tercecer seperti puzzle. Harus disusun satu demi satu untuk membentuk sebuah informasi yang lebih utuh tentang dirinya. Ini juga termasuk berita kematiannya beberapa tahun lalu. Tidak banyak yang tahu. Tidak banyak juga yang memberitakan kabar duka itu.
Situs berbagi informasi seperti Wikipedia, bahkan belum punya artikel khusus yang mengupas sosoknya. Saking sulitnya mengakses informasi tentang Billy, bertahun-tahun sebelum ini, yang saya kenal cuma nama dan karya-karyanya yang luar biasa itu saja.
Rasanya, kok lebih mudah mengakses identitas saya di mesin pencari google ketimbang mengakses identitas sosok Billy yang hebat.
Saya nggak tahu, seperti apa dia?
Bagaimana rupanya? Apa latar belakangnya?
Saya cuma tahu, dia sosok jenius di belakang penataan musik banyak musisi besar tanah air. Artikel tentang Billy di Internet tidak banyak. Hampir tidak ada media mainstream yang mengupas sosoknya secara khusus. Artikel tentang Billy, kebanyakan saya temui di blog-blog pribadi. Itu juga selintas saat sedang mengupas tentang sosok musisi tenar Indonesia. Seperti misalnya di blog punya almarhum Denny Sakrie.
Saya juga baru tahu gambaran sosoknya belakangan ini. Terlambat sekali sebenarnya untuk sosok yang karyanya saya idolakan sejak kecil itu.
Selama ini, saya memang hanya hapal warna musiknya. Begitu khas. Gayanya menata sebuah musik biasanya memasukkan unsur harmonisa organ dan synthizer yang terdengar mewah. Di lain kesempatan, ia juga bisa membuat musik terdengar begitu dramatikal. Kadang romantis. Sesekali, dia menata musik negeri (country, pen) seperti yang dilantunkan Iwan Fals di beberapa lagunya.
Ada banyak musisi besar Indonesia yang merasakan sentuhan musik atau bekerjasama dengannya. Selain Iwan, beberapa yang saya ingat seperti mengaransemen musik untuk Ebiet G Ade, Vinna Panduwinata di beberapa album awal, Paramitha Rusadi dan juga Chrisye (alm). Komposer lagu Lilin-lilin kecil, James F. Sundah yang sekarang menetap di Amerika Serikat juga sempat beberapa kali menjalin kerjasama dengannya.
Dalam album Dewa 19 – Terbaik Terbaik tahun 1994, Billy terlibat menata musiknya. Banyak pengamat yang bilang, itu album masterpiece Dewa 19 sebelum perubahan konsep bermusik Dewa 19 di album selanjutnya dan pergantian vokalis. Hampir seluruh lagu dalam album tersebut jadi hits dan dikenal orang banyak.
Oh ya, saya masih punya album solo perdana Katon Bagaskara yang ada lagu hitsnya, negeri di awan. Kalau tidak salah penata musiknya juga Billy!
Billy aktif juga menata musik untuk keperluan latar audio pengiring film dalam soundtrack musik. Ia bahkan disebutkan sudah menangani soundtrack musik untuk 65 film tanah air!
Lewat sentuhan tangan dinginnya, aktor seperti Ryan Hidayat (alm) dan penulis buku Lupus, Hilman Hariwidjaya, bisa punya karya lagu di luar aktifitas mereka sebagai aktor dan penulis buku. Ryan dan Hilman bermusik dan merilis lagu bersama Billy.
Billy mengarahkan Ryan untuk bernyanyi di lagu ciptaannya dalam sebuah proyek soundtrack film : Elegi Untuk Nana. Lagu yang dinyanyikan Ryan cukup fenomenal dan masih diputar di beberapa stasiun radio Indonesia hingga saat ini. Untuk Hilman, Billy bahkan membantunya mewujudkan sebuah album lagu tentang tokoh fiksi ciptaannya, Lupus!
Musisi senior Jocky Soeryo Prajogo dalam salah satu diskusi online di sebuah blog musik tahun 2007 pernah bilang, Billy sebenarnya bisa sekaliber Zubin Mehta dengan Wagner Orchestranya.
Billy pintar dan cenderung jenius. Ia tidak hanya menguasai musik. Tapi punya wawasan yang luas tentang politik, Islam dan Alqur’an. Cuma sayang, orangnya terlalu cuek.
Di kalangan penggemar karyanya, banyak yang menganggap sosoknya misterius. Cuma kenal nama dan karya-karyanya saja. Mereka suka Billy karena menganggapnya bermusik dengan sepenuh jiwa. Penghayatannya dalam.
He’s trully genius behind the stage!
Rasanya, Billy tahu itu. Dia tahu, orang banyak tidak perlu tahu siapa dan bagaimana pribadinya secara mendalam. Cukup nikmati karya-karyanya. Dengarkan, kemudian berkata :
Ini musik Billy J Budiardjo!
(*)
Penulis : Bintoro Suryo – Ordinary Man. Orang teknik, Mengelola Blog, suka sejarah & Videography.
Sumber : bintorosuryo.com
Catatan ini pertama kali diunggah pada 4 Mei 2016 di blog lama penulis : noesaja.wordpress.com