The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Home
  • Journalism
    • Batam Documentary
    • In Depth
    • Amazing Batam
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Photography
  • Program
    • On Location
    • Online
    • On Spot!
  • Singapore Corner
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Politika
  • Profile Stories
Membaca Billy
Bagikan
Aa
Aa
The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Program
  • Journalism
  • Flash Back
  • Amazing Batam
  • Profile Stories
  • Humaniora
  • Singapore Corner
  • Photography
  • Categories
    • Journalism
    • Batam Documentary
    • Amazing Batam
    • Photography
    • In Depth
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Program
    • Lingkungan
    • Politika
    • Singapore Corner
    • Pendidikan
Ikuti kami
  • About
  • Privacy Policy
© 2022 Socrates Talk. All Rights Reserved.
Flash Back

Billy

admin
Diperbarui Terakhir: 2022/10/14 at 8:58 AM
admin 3 tahun lalu 694 Dilihat
Bagikan
Ilustrasi
Bagikan

By Bintoro Suryo – Mencari data orang yang satu ini di internet ternyata begitu sulitnya! Padahal, karyanya melekat di banyak orang hebat Indonesia.

Data, informasi, berita dan keterangan tentang Billy tercecer seperti puzzle. Harus disusun satu demi satu untuk membentuk sebuah informasi yang lebih utuh tentang dirinya. Ini juga termasuk berita kematiannya beberapa tahun lalu. Tidak banyak yang tahu. Tidak banyak juga yang memberitakan kabar duka itu.

Situs berbagi informasi seperti Wikipedia,  bahkan belum punya artikel khusus yang mengupas sosoknya. Saking sulitnya mengakses informasi tentang Billy, bertahun-tahun sebelum ini, yang saya kenal cuma nama dan karya-karyanya yang luar biasa itu saja.

Rasanya, kok lebih mudah mengakses identitas saya di mesin pencari google ketimbang mengakses identitas sosok Billy yang hebat. 

- Advertisement -
Ad imageAd image

Saya nggak tahu, seperti apa dia?

Bagaimana rupanya? Apa latar belakangnya?

Saya cuma tahu, dia sosok jenius di belakang penataan musik banyak musisi besar tanah air. Artikel tentang Billy di Internet tidak banyak. Hampir tidak ada media mainstream yang mengupas sosoknya secara khusus. Artikel tentang Billy, kebanyakan saya temui di blog-blog pribadi. Itu juga selintas saat sedang mengupas tentang sosok musisi tenar Indonesia. Seperti misalnya di blog punya almarhum Denny Sakrie.

Saya juga baru tahu gambaran sosoknya belakangan ini. Terlambat sekali sebenarnya untuk sosok yang karyanya saya idolakan sejak kecil itu.

Billy J. Budiardjo. Foto : dok.

Selama ini, saya memang hanya hapal warna musiknya. Begitu khas. Gayanya menata sebuah musik biasanya memasukkan unsur harmonisa organ dan synthizer yang terdengar mewah. Di lain kesempatan, ia juga bisa membuat musik terdengar begitu dramatikal. Kadang romantis. Sesekali, dia menata musik negeri (country, pen) seperti yang dilantunkan Iwan Fals di beberapa  lagunya.

Ada banyak musisi besar Indonesia yang merasakan sentuhan musik atau bekerjasama dengannya. Selain Iwan, beberapa yang saya ingat seperti mengaransemen musik untuk Ebiet G Ade, Vinna Panduwinata di beberapa album awal, Paramitha Rusadi dan juga Chrisye (alm). Komposer lagu Lilin-lilin kecil, James F. Sundah yang sekarang menetap di Amerika Serikat juga sempat beberapa kali menjalin kerjasama dengannya.

Dalam album Dewa 19 – Terbaik Terbaik tahun 1994, Billy terlibat menata musiknya. Banyak pengamat yang bilang, itu album masterpiece Dewa 19 sebelum perubahan konsep bermusik Dewa 19 di album selanjutnya dan pergantian vokalis. Hampir seluruh lagu dalam album tersebut jadi hits dan dikenal orang banyak.

Oh ya, saya masih punya album solo perdana Katon Bagaskara yang ada  lagu hitsnya, negeri di awan. Kalau tidak salah penata musiknya juga Billy!

Billy aktif juga menata musik untuk keperluan latar audio pengiring film dalam soundtrack musik. Ia bahkan disebutkan sudah menangani soundtrack musik untuk 65 film tanah air!

Lewat sentuhan tangan dinginnya, aktor seperti Ryan Hidayat (alm) dan penulis buku Lupus, Hilman Hariwidjaya, bisa punya karya lagu di luar aktifitas mereka sebagai aktor dan penulis buku. Ryan dan Hilman bermusik dan merilis lagu bersama Billy.

Billy mengarahkan Ryan untuk bernyanyi di lagu ciptaannya dalam sebuah proyek soundtrack film : Elegi Untuk Nana. Lagu yang dinyanyikan Ryan cukup fenomenal dan masih diputar di beberapa stasiun radio Indonesia hingga saat ini. Untuk Hilman, Billy bahkan membantunya mewujudkan sebuah album lagu tentang tokoh fiksi ciptaannya, Lupus!

Musisi senior Jocky Soeryo Prajogo dalam salah satu diskusi online di sebuah blog musik tahun 2007 pernah bilang, Billy sebenarnya bisa sekaliber Zubin Mehta dengan Wagner Orchestranya.

Billy pintar dan cenderung jenius. Ia tidak hanya menguasai musik. Tapi punya wawasan yang luas tentang politik, Islam dan Alqur’an. Cuma sayang, orangnya terlalu cuek.

Di kalangan penggemar karyanya, banyak yang menganggap sosoknya misterius. Cuma kenal nama dan karya-karyanya saja. Mereka suka Billy karena menganggapnya bermusik dengan sepenuh jiwa. Penghayatannya dalam.

He’s trully genius behind the stage!

Rasanya, Billy tahu itu. Dia tahu, orang banyak tidak perlu tahu siapa dan bagaimana pribadinya secara mendalam. Cukup nikmati karya-karyanya. Dengarkan, kemudian berkata :

- Advertisement -
Ad imageAd image

Ini musik Billy J Budiardjo!

(*)

Penulis : Bintoro Suryo – Ordinary Man. Orang teknik, Mengelola Blog, suka sejarah & Videography.

Sumber : bintorosuryo.com

Catatan ini pertama kali diunggah pada  4 Mei 2016 di blog lama penulis : noesaja.wordpress.com

Artikel/ Konten lainnya

Sejarah Kelam Ekspor Pasir Laut Setelah Dikunci 20 Tahun

Punya Rumah Sendiri di Selatpanjang I Menjadi Pemegang Saham – MENEROBOS WAKTU Sebuah Memoir : ”My Life Journey”

Nelayan Perairan Laut, Kini Air Tawar

Orang Tionghoa, Nelayan Laut dan Ladang di Duriangkang

Jejak Tanjung Uban; “Oil Town into Paradise” di Masa Hindia Belanda

KAITAN: Billy J Budiardjo, Flashback, History, Musisi, Sejarah
admin 14/10/2022
Sebarkan Artikel/ Konten ini
Facebook Twitter Email Print
Artikel/ Konten Sebelumnya Lima Lelaki Tua di Warung Kopi Tua
Artikel/ Konten Selanjutnya Pelatihan Digital Teknologi Informasi Guru & Siswa SMP Kota Batam
Beri Penilaian

Beri Penilaian Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

- Advertisement -
Ad imageAd image

WhatsNew?

Khairis Pimpin PBFI Kepri
Advertorial
Coding Camp di Orchard Park Diminati Anak dan Remaja
Pendidikan
Jadi Penulis Pemula dan Content Creator
Uncategorized
BPR Syariah Vitka Central Buka Cabang di Botania Batam Centre
Ekonomi
Central Group Gelar Pelatihan Literasi Digital Siswa SMA dan SMK
Pendidikan
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Hot Talks

- Advertisement -
Ad imageAd image

Artikel/ Konten Lainnya

Sejarah Kelam Ekspor Pasir Laut Setelah Dikunci 20 Tahun

9 bulan lalu

Punya Rumah Sendiri di Selatpanjang I Menjadi Pemegang Saham – MENEROBOS WAKTU Sebuah Memoir : ”My Life Journey”

1 tahun lalu

Nelayan Perairan Laut, Kini Air Tawar

1 tahun lalu

Orang Tionghoa, Nelayan Laut dan Ladang di Duriangkang

1 tahun lalu
about us

Laman The Socrates Talk adalah untuk memenuhi rasa ingin tahu publik tentang Batam dan Indonesia. Dari sumber informasi terpercaya.

Find Us on Socials

© Socrates Talk 2022 - 2023. All Rights Reserved.

  • About
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksional

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?