BATAM adalah barometer pariwisata Kepri, tiga besar pintu masuk wisatawan asing setelah Bali dan Jakarta. Itu sebabnya, Kepri diharapkan menjadi penyumbang 3 juta orang wisatawan dari target 20 juta wisatawan asing secara nasional tahun 2019.
Tapi, apa daya, Covid -19 meluluhlantakkan sektor pariwisata yang terdampak paling parah. Bagaimana kondisi pariwisata Kepri pasca pandemi? Apakah puluhan hotel dan ratusan restoran yang tutup sudah buka kembali?
Roh pariwisata adalah destinasi dan atraksi. Mengapa Batam miskin even berskala nasional dan internasional? Apa yang disukai turis asing dari Singapura, Malaysia, Tiongkok, India dan Philipina? Apa yang harus dilakukan agar pariwisata Kepri cepat pulih?
Dari roof top Batam Marriot Hotel, ikuti wawacara dengan Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kepri Raja Herry Mokhrizal hanya di channel SOCRATES TALK…