The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Home
  • Journalism
    • Batam Documentary
    • In Depth
    • Amazing Batam
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Photography
  • Program
    • On Location
    • Online
    • On Spot!
  • Singapore Corner
  • Pendidikan
  • Lingkungan
  • Politika
  • Profile Stories
Membaca Kesbangpol Kepri Sosialisasi Demokrasi Santun ke Ormas dan LSM
Bagikan
Aa
Aa
The Socrates TalkThe Socrates Talk
  • Program
  • Journalism
  • Flash Back
  • Amazing Batam
  • Profile Stories
  • Humaniora
  • Singapore Corner
  • Photography
  • Categories
    • Journalism
    • Batam Documentary
    • Amazing Batam
    • Photography
    • In Depth
    • Humaniora
    • Flash Back
    • Program
    • Lingkungan
    • Politika
    • Singapore Corner
    • Pendidikan
Ikuti kami
  • About
  • Privacy Policy
© 2022 Socrates Talk. All Rights Reserved.
Politika

Kesbangpol Kepri Sosialisasi Demokrasi Santun ke Ormas dan LSM

Taba Iskandar Bahas Peran Ormas di Era Digital

admin
Diperbarui Terakhir: 2023/11/09 at 6:49 PM
admin 2 tahun lalu 604 Dilihat
Bagikan
Bagikan

Socratestalk.com, BATAM – Tahun politik saat ini hingga jelang pemilu tahun 2024 dengan berbagai agenda politik harus disikapi dengan adanya partisipasi  pemilih dan  kesadaran politik masyarakat.  Pemilu 2024 secara serentak harus berjalan sukses dan semua pihak  berdemokrasi harus dengan santun.

 ‘’Saat ini, sampai tahun 2024 nanti, adalah momentum politik penting, baik pemilu serentak dan Pilkada. Ini bukan pekerjaan mudah yang diikuti 189 juta pemilih. Saya mengajak semua organisasi kemasyarakatan dan LSM mengikuti pemilu santun, bebas politik uang, adu ide dan gagasan, bukan adu domba,’’ kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kepri, Raja Hery Mochrizal, SH, MH dalam pembukaan  Sosialisasi Pembinaan dan Pemberdayaan Ormas/LSM di Provinsi Kepulauan Riau, Kamis (9/11/2023) di Hotel Pacifik, Batam.

Kegiatan yang bertema Berdemokrasi dengan Santun Sukseskan Pemilu Serentak 2024 menghadirkan sejumlah nama sumber seperti Taba Iskandar SH, MH, Msi, anggota DPRD dan Ketua Badan Kehormatan DPRD Kepri, anggota Bawaslu Kepulauan Riau Mariyamah dan dimoderatori oleh Dr Razaki Persada. Dibuka oleh Kepala Kespangpol Provinsi Kepulauan Riau Raja Heri Mokhrizal mewakili Gubenur Kepulauan Riau. Dihadiri Ketua atau  pengurus dari 64 Ormas/LSM di Kepri dengan jumlah peserta 128  orang.

Diungkapkan Herry Mochrizal,  indeks demokrasi di Kepulauan Riau  masih rendah dan berada di bawah indeks demokrasi nasional. Ia berharap indeks ini bisa dinaikan pada tahun mendatang.

- Advertisement -
Ad imageAd image

‘’Peran Ormas dan OKP sangat penting untuk menciptakan pemilu di Kepri yang aman dan damai, hindari hoax, SARA dan tidak terpancing provokasi. Termasuk dalam meningkatkan partisipasi pemilih sehingga tercipta Pemilu Jurdil,’’ kata Hery.

Demokrasi di Era Digital

Taba Iskandar sebagai narasumber dalam paparannya mengatakan, seiring dengan kemajuan era digital sekarang ini maka kesadaran politik yang harus dipahami masyarakat adalah kesadaran politik  digital. Hal ini tidak lepas begitu besarnya pengaruh kemajuan teknologi digital dalam pelaksanaan pemilu. 

Para kandidat yang bertarung dalam pimilihan presiden, gubernur, walikota, bupati hingga caleg memanfaatkan teknologi digital agar bisa terpilih. Namun banyak juga dampak digital yang harus diwaspadai sehingga  menciderai plaksanaan Pemilu, Pilres dan merusak demokrasi.

Taba mengatakan,  dalam dua kali pelaksanaan Pemilihan Presiden terakhir ini, calon presiden memanfaatkan sebesar-besarnya media sosial dalam mempengaruhi pemilih  sehingga muncul buzzer dan influencer.

‘’Karateristik demokrasi  digital ini adalah adanya mobilisasi masyarakat yang dengan masif dan cepat. Yang dikhawatirkan adalah terjadinya pembelahan masyarakat seperti yang terjadi pada Pemilihan Presiden tahun 2019 lalu,’’ kata Taba.

Kemudian terjadinya polarisasi opini di tengah masyarakat akibat  banyaknya  sumber dan banyak informasi yang beredar.  Masyarakat  dan masyarakat harus bergerak cepat.  Harus bisa memilah mana informasi yang benar, mana yang hoax.

Kemajuan digital juga mempengaruhi tata kelola pemerintahan sehingga pelayanan menjadi lebih baik, lebih cepat dan menghidari praktik kolusi. Untuk Provinsi Kepulauan Riau sudah ada perubahan tata kelola pemerintahan dengan tagline BerAKHLAK yaitu Berorientasi Pelayanan Akuntabel Kompeten Harmonis Layak Adaptif Kalaboratif serta tagline Bangga Melayani Bangsa.

Foto bersama narasumber dengan peserta sosialisasi Kesbangpol Provinsi Kepri.

‘’Menjadi  pejabat saat ini tidak zamannya  lagi cepat tersinggung dan lambat dalam memberikan pelayanan,’’ ujar Taba Iskandar. Karateristik demokrasi digital selanjutnya adalah adanya kesadaran politik warga negara dan memperluas informasi publik. 

Sementara itu,  Bawaslu Kepri mengungkapkan  potensi kecurangan pelaksanaan pemilu  di Provinsi Kepulauan Riau. Mariyamah, Anggota Bawaslu Provinsi Kepulauan Riau mengatakan  potensi kecurangan Pemilu di Kepri termasuk  kecil dibandingkan daerah lain di Indonesia. 

 Saat ini tahapan pemilu belum masuk masa kampanye pemilu, namun aroma kampanye sangat kuat. Sudah ada beberapa pelanggaran yang dilakukan para  caleg seperti mulai melakukan kampanye.

‘’Yang diperolehkan saat ini adalah sosialsiasi. Sementara kampanye belum dibolehkan. Kampanye dan sosiasilasi adalah hal yang berbeda,’’ ujar Mariyamah.

Ia mencontohkan pelanggaran yang dilakukan caleg dengan memberikan Sembako kepada masyarakat.  ‘’Membagikan sembako tidak masalah namun kalau sudah menempelkan gambar caleg, apalagi ditambah mengarahkan mencoblos ke nomor caleg tersebut, itu termasuk pelanggaran,’’ terang Mariyamah.(eri)

Artikel/ Konten lainnya

Ismeth Abdullah Serap Aspirasi Warga RW 14 Belian

Amsakar Achmad & Li Claudia Siap-siap Deklarasi

Ini Dia, Tiga Calon Walikota Batam

Rudi: Pembangunan Batam Belum Selesai

Politik Uang Gaya Batam

KAITAN: #kesbangpolkepri, #ormaskepri, #pemilu2024, #politik
admin 09/11/2023
Sebarkan Artikel/ Konten ini
Facebook Twitter Email Print
Artikel/ Konten Sebelumnya Kemana Jalan-jalan di Kepulauan Riau (5)
Artikel/ Konten Selanjutnya Turis Milenial dan Destinasi Digital
Beri Penilaian

Beri Penilaian Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Please select a rating!

- Advertisement -
Ad imageAd image

WhatsNew?

Sudah 106 KK Tempati Rumah Baru di Tanjung Banon
BP Batam
BP Batam Tertibkan Bangunan Liar di Dam Tembesi
BP Batam
BP Batam Tingkatkan Kesadaran Keamanan Informasi di Era Digital
BP Batam
BP Batam dan Kemerinves Teken Nota Kesepahaman
BP Batam
Proyek IPAL Batam Capai 98 Persen
BP Batam
- Advertisement -
Ad imageAd image
- Advertisement -
Ad imageAd image

Hot Talks

- Advertisement -
Ad imageAd image

Artikel/ Konten Lainnya

Ismeth Abdullah Serap Aspirasi Warga RW 14 Belian

3 minggu lalu

Amsakar Achmad & Li Claudia Siap-siap Deklarasi

12 bulan lalu

Ini Dia, Tiga Calon Walikota Batam

1 tahun lalu

Rudi: Pembangunan Batam Belum Selesai

1 tahun lalu
about us

Laman The Socrates Talk adalah untuk memenuhi rasa ingin tahu publik tentang Batam dan Indonesia. Dari sumber informasi terpercaya.

Find Us on Socials

© Socrates Talk 2022 - 2023. All Rights Reserved.

  • About
  • Privacy Policy
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksional

Removed from reading list

Undo
Welcome Back!

Sign in to your account

Register Lost your password?